Paket tidak ada

 Hari ini saya pergi mengurus sebelah dana BOS ke kedai Azalea di Talang. sesampainya di sana saya sempat menunggu agak setengah jam yaitu sekitar jam 13 sampai jam 13. 30 WIB. 

Lama setelah sampai orangnya bilang apakah ibu bawa laptop atau tidak. Saya jawab tidak kalau tidak bawa laptop bagaimana bisa belanjanya. Kemudian saya bilang sayang pakai komputer saja,k dikasih hotspot.

Pemilik kedai itu namanya Okta dia bilang kalau saya pakai hotspot paket Saya sedang habis. kalau begitu pakai hotspot saya saja atau pakai kabel data kalau komputernya tidak bisa pakai wi-fi kata saya. 

Kemudian Dia menyuruh saya untuk memakai kabel data yang disambungkan ke komputer nya ternyata, kabel data tidak cocok dengan handphone saya.

Kemudian disambungkan dengan HP nya pakai hotspot wi-fi saya karena dia mengatakan dirinya dipakainya tidak ada.

Setelah dibuka dan dimasukkan akun siplah, ternyata hasilnya tetap sama.  Akun yang saya pakai akun bendahara, sedangkan akun kepala sekolah tidak bisa dibuka.

Yang ingin saya ceritakan di sini adalah dia bilang paketnya tidak ada. Tapi ternyata,setelah  istrinya datang paketnya ada dan saya mendengar bisikan nya. 

Memang ya bulan Ramadan ini masih aja bohong. Kalau untuk masalah paket Saya tidak masalah yang penting kejujuran. Saya tidak mau dibohongi dan sakit untuk dibohongi.

Memang dari kemarin kemarin caranya untuk berbicara itu kurang bagus. Mendingan nanti saya tukar aja yang lain tapi karena terpaut dengan siplah jadi susah untuk menggantikannya. 

Sepertinya, orang ini sangat perhitungan dengan masalah pakaian apalagi paket internetnya. Padahal kan bisa bilang jujur.