MENULIS MEMBUATKU NAIK KELAS DAN BERPRESTASI


 Sebelum kegiatan dilanjutkan ada sedikit pesan yang disampaikan oleh Om Jay: Berikut pesan dan nasehat beliau:

Tak terasa malam ini sudah pertemuan keenam dan semoga kita kuat dan sehat sampai pertemuan terakhir yang kami rancang untuk anda. Ada 20 pertemuan untuk materi menulis dan 10 kali pertemuan untuk motivasi berprestasi. Semoga bapak dan ibu lulus semuanya. Aamiin

Supaya bisa lulus dan mendapatkan sertifikat 40 jam, maka anda harus fokus dan punya komitmen tinggi. Nikmati prosesnya karena proses tidak akan mengkhianati hasil. Ayo terbitkan bukumu setelah ikut pelatihan belajar menulis di PGRI. Rumah bahagia para guru Indonesia.

Tak ada gading yang tak retak.

Tak ada manusia yang sempurna.

Kolaborasi atau kerjasama itu penting dalam membangun kesuksesan diri.

Jadilah guru tangguh berhati cahaya.

 

Kepada ibu Mae kami persilahkan memimpin jalannya kuliah malam ini

Baik, Terimakasih Om Jay.

Assalamualaikum Wr. Wb.

Senang sekali pada malam ini, saya diberikan kehormatan untuk memandu kelas ini selama 2 Jam. Semoga Bapak/Ibu hebat peserta kelas menulis gelombang 19 dan 20 mendapatkan ilmu yang bermanfaat.

Perkenalkan, saya Maesaroh, M.Pd Sang Blogger Milenial. Bertugas menjadi moderator di malam ini dengan tema pelatihan “MENULIS MEMBUATKU NAIK KELAS DAN BERPRESTASI”.

Malam ini izinkan saya membersamai Narasumber hebat, Sang Juara 1 Lomba Blog PGRI   Tingkat Nasional Maret 2021.  Sepak terjangnya dalam kurun waktu 1,5 Tahun di kelas menulis PGRI  mampu  membawanya pada pencapaian yang gemilang, salah satunya telah menulis 20 Buku ber-ISBN. Beliau adalah sahabat saya, yang juga menarik saya dalam dunia literasi.

Izinkan saya perkenalkan sang motivator hebat ini. Beliau adalah Ibu AAM NURHASANAH, S.Pd.

Perjalanannya terhitung gemilang, mengawali karir sebagai seorang bloger, kemudian naik kelas menjadi moderator,  dan diberikan kepercayaan sebagai kurator, serta berpengalaman menjadi Narasumber. Di kelas menulis PGRI, beliau menjadi Narasumber untuk ke-4 kalinya.

Semoga diantara para peserta di gelombang 19 dan 20, ada yang mengikuti jejaknya. Dengan semangat dan motivasi tinggi, tak ada yang mustahil.

Kuliah malam ini, dibagi menjadi 4 segmen:

1. Pembukaan

2. Penjabaran materi (19.00-20.00 WIB)

3. Sesi Tanya Jawab (20.00-21.00WIB)

4. Penutup (21.00-selesai)

 

Sebelum kegiatan kuliah malam ini kita mulai marilah kita berdo’a terlebih dahulu. Menurut  kepercayaan masing-masing.

Bismillahirrahmanirrahim

Selamat malam para peserta yang begitu hebat. Malam ini saya hanya ingin berbagi semangat. Mungkin video singkat bisa dilihat. Dari Bu May yang sungguh memikat.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Terima kasih sebelumnya kepada Omjay yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk berbagi sedikit ilmu yang saya miliki.

Sedikit pengalaman dari bu AAM Nurhasanah.

Dulu, saya pertama kali ikut kelas Omjay, dulu saya tergabung di gelombang 8 bersama Cak Inin(Pak Mukminin), Bu Nora, dan Mr. Bams yang kemarin sudah menemani Bapak dan Ibu guru. Waktu itu, Mr.Bams ketua kelas kami dipercaya Omjay bertugas sebagai moderator dan saya mulai mengagumi profesi moderator. Saya lalu membayangkan bisa menjadi moderator kelas menulis Omjay.

Saya memupuk kembali kepercayaan diri, dengan kobaran semangat yang berapi, kembali mengulang kelas di gelombang 12. Saat itu moderatornya Ibu Fatimah dari Aceh.

Saat itu semangat saya menggebu-gebu, pasang langkah kaki seribu, ingin segera terbitnya buku, gabung antologi lahirlah buku pertama saya.

Ini mahkota saya yang pertama, sungguh sangat berharga, jadi lecutan diri untuk terbitkan buku sendiri.

Bu Kanjeng telah mampu memotivasi diri saya. Beliau mengatakan better late than never. Ikatlah ilmu dengan menuliskannya. Biarlah tulisanmu menemui takdirnya.

Saya membuat buku solo "Mengukir Mimpi Jadi Penulis Hebat" karena dulu saya bermimpi ingin jadi penulis buku. Akhirnya Allah mudahkan dan lancarkan jalan saya. Impian saya perlahan menjadi kenyataan.

Bu Kanjeng terus memotivasi saya, ayo bu Aam buat buku solo kedua. Pengalaman akan hilang jika tidak dituliskan. Maka saya memutuskan membuat buku kedua dengan judul "Kunci Sukses Menjadi Moderator Online ."

Buku saya yang kedua diterbitkan Bu Kanjeng dan Pak D Susanto yang jadi editornya. Saya jadi bermimpi lagi, apa saya bisa jadi editor andal?

Mimpi demi mimpi terus berganti. Menjadi lecutan semangat untuk mengasah diri.

Setelah buku kedua saya lahir, Bu Kanjeng mulai melihat kemampuan diri. Ditawarilah tugas sebagai kurator. Tugas kurator adalah menghimpun naskah & administrasi yang masuk, hingga buku sampai ke pembaca. Akhirnya saya berhasil menjadi kurator di beberapa kelas menulis gelombang 16,17,18, dan beberapa antologi puisi binaan bu kanjeng. Bisa lihat di PPT yah

Karena merasa masih fakir ilmu, saya coba mengikuti lomba blog HUT AISEI. Saya hanya masuk 10 besar. Saya dapat hadiah webcam. Lumayan buat zoom. Saya mengasah diri lagi, ikut lomba blog PGRI, alhamdulillah impian saya terbukti, jadi Juara 1 sampai teringat selalu dalam hati.

Tidak cukup sampai di situ, saya ikut program menulis seminggu yang diadakan Prof. Ekoji, alhamdulillah naskah saya tembus ke penerbit mayor PT Andi Offset Yogyakarta.

Saya lalu mendapatkan telpon, dari murid saya yang di arab saudi jadi TKI. Namanya Juminah. Dia meminta saya mengedit naskahnya. Naskah Juminah hanya ditulis dari hp. Dia kirim lewat WA. Ini pengalaman pertama saya menjadi seorang editor.

Dari pengalaman mengedit naskah Juminah, saya ditawari menjadi editor oleh Bu Kanjeng.

Ada 3 naskah peserta yang masih saya edit, salah satunya punya guru saya, Bu Endah Hamidah, S.Pd.

Dari kegagalan di gelombang 8, saya terus belajar memompa diri untuk bisa berbagi dan bermanfaat untuk orang lain

Akhirnya kegagalan itu membuat saya dikenal dengan Bu Aam Juara 1  Lomba Blog PGRI Tingkat Nasional

Ini buku solo ke-3 saya, yang isinya kumpulan 28 hari ngeblog. Saat itu semua peserta diminta menulis di blog selama 28 hari tanpa jeda. Alhamdulillah, saya keluar sebagai Juaranya.

Menulis dapat membuatku naik kelas dan berprestasi:

1.       Membangkitkan semangat dan niat yang tinggi untuk menulis terus.

2.       Menyediakan waktu yang cukup unutk menulis minimal untuk satu tulisan.

3.       Menulis setiap hari

4.       Mengikuti kegiatal menulis diberbagai kesempatan

5.       Mengikuti juga kegiatan lomba menulis.

6.       Selalu banyak membaca agar mendapatkan ide yang bagus dan tulisan yang menarik.

7.       Mulailah menulis terlebih dahulu dari blog kemudian melanjutkan kebuku antologi.

P1

Ms. Phia

Gel 20

Pertanyaan.

 

Apakah syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang editor atau Kurator?

Terima kasih Ms. Phia. Salah satu peserta yang suka japri saya. Pertanyaannya luar biasa.

Syarat yang dipenuhi untuk menjadi kurator adalah kita harus bisa mengajak peserta untuk membuat satu buku antologi(buku  bersama). Selain itu kita harus mampu berkomunikasi dengan baik dengan peserta, dari menampung  naskah dan administrasi. Tulis panduan seperti berikut

 

Syarat dan ketentuan naskah:

 

1. Peserta grup belajar menulis, hanya boleh mengirimkan 1 naskah.

2. Naskah berupa cerita non fiksi/true story. Dalam naskah tersebut terdapat kisah     mengenai:

              - awal mula anda suka menulis

              - awal mula anda tahu dan akhirnya memutuskan ikut grup belajar menulis Om       Jay

              - kesan pertama tentang blog dan manfaat setelah menggunakan blog.

              - Hal yang paling menarik dan paling diingat dari Materi Narasumber  Bu Kanjeng

3. Naskah minimal 3 halaman maksimal 5  halaman A4. Naskah ditulis dalam format;               TNR 12, spasi 1.5, rata kanan kiri, margin normal.

4. Pendaftaran nama penulis dan judul artikel melalui form :  

Sedangkan syarat menjadi editor:

1. Harus menguasai PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia)

2. Paham dengan fungsi tanda baca dan penggunaan huruf kapital.

 

P2

Assalamualaikum

Nurochmah

Bojonggede, Bogor

 

Bagaimana memupuk semangat Bu Aam yang dari kelas menulis 8 akhirnya bisa bangkit dan banyak membuahkan buku ciptaan sendiri.

 

Jawaban ke-2 :

Cara untuk memupuk semangat yang saya lakukan adalah mencari sumber inspirator dan motivator. Inspirator saya adalah Omjay yang membuat saya bisa mengenal blog dan bisa jadi juara blog. Dari Omjay saya belajar banyak ilmu. Setiap foto atau pengalaman bisa jadi buku. Sedangkan motivator saya adalah Bu Kanjeng. Orang yang mampu membangunkan kepercayaan diri saya, bahwa menulis adalah bakat yang perlu dilatih. Bu Kanjeng memulai menulis buku sejak usia 50 tahun. Dari situ saya berpikir, Bu Kanjeng saja bisa menerbitkan buku, saya pun pasti bisa.

Perlu mencari seseorang, untuk memotivasi kita. Bisa teman, saudara, atau orang lain.

 

P3

Nama : Omma Babys

Asal.   : NTT

Pertanyaan:

1.Apakah bunda pernah merasa putus asa ketika gagal dlm menulis?

2. Apa bunda mengalami hambata saat memulai menulis? trm ksh bunda

 

J3

1. Saya sempat merasa putus asa saat tidak bisa menulis resume. Saya bingung bagaimana cara menulisnya. Akhirnya saya belajar dari seorang teman, Cikgu Tere namanya. Saya meminta tips-tips menulis resume. Menurut beliau, cara membuat resume yang baik adalah dengan menggunakan bahasa sendiri tanpa copy paste perkataan narsum secara utuh. Artinya kita bisa ambil materi yang pentingnya saja dan mengembangkan dengan  bahasa sendiri.

Jika narasumber berikan link blog, kita harus blog walking. Jika narsum berikan PPT, kita haus bisa menyimpulkan isi PPT-nya. Jika narsum berikan link youtube, kunjungi linknya.

Beri sentuhan pengalaman pribadi, resume Anda jadi semakin hidup deh. Bisa juga kasih hadis Al- Quran atau kalimat motivasi di bagian atas resume.

2. Setiap orang pasti memiliki hambatan dalam menulis. Bisa karena malas, nunggu mood, atau aktivitas pekerjaan. Salah satu trik jitu yang saya gunakan adalah membuat skala prioritas. Saya belajar dari Omjay membuat catatan di sendal jepit. Sebelumnya saya tidur, saya tulis dulu kegiatan besok termasuk jadwal menulis.  Kemudian saya simpan di sendal jepit tersebut. Setiap saya mau memakai sendal itu, pasti teringatkan dengan aktivitas atau kegiatan menulis. Selain di sendal jepit, saya juga tulis di dinding atau hp. Prioritaskan mana yang paling urgent dari tugas kita. Jika lelah dari pekerjaan, saya luangkan waktu 10 menit untuk menulis di blog. Alhamdulillah, tugas saya sebagai kepala sekolah, bloger, moderator, kurator, dan editor, tidak menghalangi aktivitas menulis saya.

 

P4

Assalamu Alaikum

Nama Helwiyah

Asal     Bekasi

1. Bisakah seseorang disebut dengan bloger milenial?

2. Bagaimana cara /saat Bu Aam mendapatkan inspirasi dalam  menulis?

Jawaban:

1.       Seseorang bisa disebut blogger milenial apabila orang tersebut mampu menulis rtikel setiap hari di blognya. Dan blognya banyak mempunyaai komentar.

2.       Saya belajar dari om jay dan menulis setiap hari. Dan melihaat keberhasilan dari beliau dengan bisa terbang ke beberapa negara hanya karena menulis.

 

P5

Saya Yenmarlinda.

Asal Padang

Saya mau menanyakan bagaimana Bu Aam bisa membagi waktu dan pekerjaan, hingga hanya dalam 1.5 tahun  menghasilkan banyak sekalai karya... Padahal beliau pernah juga belum berhasil pada gel. 8...

Terima kasih

Wassalam

Atur jadwal dengan baik. Pilih jadwal sendiri di mana kita bisa nantinya untuk melanjutkan tulisan kita.

 

P6

Assalamu alaikum wr,wb

Nama:Lukman

Yang paling mendasar  untuk menulis buku mulai darimana bu?

Mulai menulis, tulis di blog. Dan buktikan apa yang terjadi setiap hari.

 

P7

Assalamualaikum

Saya Winda dari Jambi

Peserta gel.20

Kisah ibu sungguh luar biasa,sangat memotivasi saya yang fakir ilmu ini.

Bu, bisakah saya mendapat pencerahan kemana lagi arah yang dituju, saya ingin membuat novel (sedang dikerjakan),tahap selanjutnya gimana Bu? Apakah kita mencari editor dulu? Dan selanjutnya tahapannya apa lagi?

apa boleh langsung membuat buku solo?

 

Lanjutkan dulu menulis novelnya. Kemudian berusaha untuk menulis buku yang lainnya. Boleh membuat buku solo.

 

P8

Nama: Khoirul Anwar

Asal:SMPN 142 Jakarta, rumah: Cipadu - Tangsel Bagaimana langkah" menjadi penulis yang andal sehingga bisa menghimpun / mengajak yang ada di gel.20 ini utk bikin antologi (puisi / artikel ). Agar dpt mengikuti jejak bunda Aam dkk yang hebat 🙏.

Saya siap bikin antologi dgn yang ada di gel 20 ini(puisi/artikel)🙏🙏. Terimakasih bunda Aam.

Tulisan sederhana, pengalaman yang dialami dari pagi sampai malam, pengalaman sama murid

 

P9

Assalamualaikum, Saya Muliadi, dari Tolitoli

Boleh dong diceritakan bagaimana bisa blognya bu Aam menjadi juara 1 Nasional, terimakasih

10 juri isi blognya isi tulisannya dan tampilan blognya.

 

P10

Saya sudah masuk gel 20 sudah lama Namun belum bisa fokus seperti kata bu Aam pemateri malam ini Dan itu memantik keinginan saya untuk ikut. Tapi saya juga belum daftar. Waktu ada pembukaan saya juga sibuk dengan tugas. Kebetulan juga merangkap operator di sekolah.

Apakah saya masih bisa ikut?

Absen masih bisa diisi ulang dan resumenya masih bisa di kirim ulang.

 

P11

 

Pertanyaan:

Nama           : Ali Mustofa

Alamat         :  Sragen

Gelombang : 19

Bagaimana cara mengendalikan fikiran  agar tetap focus pada jalur topik yang ditentukan

 

P13

Dwi Pratiwi

Gel 20

Pertanyaan.. Bagaimana menjaga konsistensi. Saya sering lekas Lelah dan beberapatulisan menggantung.

Saat kita lelah rehat sejenak. Membaca dulu dan menari hiburan.  Untuk dijadikan sebagai bahan tulisan.

Gabung dibeberapa komunitas menulis diberbagai blog.

 

P14

 

Assalamualaikum

Endang Rahayu

Depok

 

Pengalaman Bu Aam, perjuangan yang mengasyikan.

1. Bagaimana menyikapi benturan-benturan agar dapat melewati nya? Banyak pekerjaan sekolah. Dan membulatkan tekad yang kuat unutk mengatasi benturan benturan tersebut.

2. Berapa tahun ibu dapat melahirkan buku ² yang tak terhitung dengan jari? 1,5 tahun. Banyak antologi solo 3 dan buku duet 2

3. Setiap goal menulis beda-beda setiap kita, apakah yang ter tulis dippt ibu itu yang dihadapai banyak orang? Pas banget ada point yang saya dapat dari pengalaman ibu. Berbgai dan memberikan mafaat kepada orang lain.

P15

 

Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh

Saya Dail Maruf

Dari serang

Pertanyaan.

Apa upaya ibu utk mempertahankan semangat menulis dan mengasahnya?

Mengikuti kegiatan menulis diberbagai aplikasi, mengikuti lomba menulis di blog.

 

P16

 

Mangatur Panjaitan

Batam

Pertanyaan:

Kapan waktu yang tepat untuk menulis naskah?

Waktu yang tepat dalam menulis naskah malam. Sesudah asyar dan juga sesudah waktu tahajud.

Ketika sedang menulis dan mengalami kebuntuan ( hilang ide) apa yang di lakukan agar menemukan ide kembali dan dapat melanjutkan menulis naskah.

Lihat kembali referensi youtube, buku, tanya teman, internet, dan lain lain.

Komentar

Posting Komentar