Prestasi Tak Pernah Pandang Bulu

 Adi adalah anak seorang pemulung Hidup serba kekurangan. Makan seadanya. Tinggal di rumah kardus yang kotor dan dari bahan rongsokan

Namun, tidak mematahkan semangatnya belajar, dan bersaing di kelas.

Membuat tugas prakarya. Dari bahan rongsokan. Dikumpulkan di sekolah

Walaupun, tugas itu. Diejek… dicaci….dihina. Namun, Adi tetap semangat belajar

Saat dikumpulkan tugas Adi mendapatkan nilai tinggi. Tugas yang diejek…..dihina….. dicaci.

Akhirnya, Adi terpilih untuk ikut lomba prakarya. Tingkat Kabupaten mewakili sekolah.

Adi mempersiapkan diri. Belajar membuat prakarya yang bagus. Dari bahan berkualitas dan rongsokan.

Adi gigih berusaha dan belajar. Akhirnya, usaha Adi membuahkan hasil yang maksimal. Adi menang Adi berhasil mendapatkan hadiah Piala dan Tabanas. Adi senang sekali Usahanya tidak mengecewakan. Adi sungguh sungguh mengerjakan