Minggu Pertama Pelaksanaan PJJ

Minggu Pertama Pelaksanaan PJJ Pembelajaran jarak jauh disingkat dengan PJJ. Sesuai dengan anjuran kementrian pendidikan dan kebudayaan bahwa, selama pandemi pendidikan harus dilaksanakan dengan daring. Namun sekolah di daerah saya harus melaksanakan pembelajaran secara luring dan daring. Sesuai dengan anjuran bupati Solok semua sekolah harus dalam luring dan daring. Sekolah di Kabupaten Solok dilaksanakan dengan cara luring dan daring. Namun dalam bentuk pemberian tugasnya secara tatap muka dengan orang tua dan diskusi dengan siswa dan orang tua melalui grup wa dan sms atau telepon. PJJ bagi guru dan siswa merupakan hal yang baru. Bagi guru yang saya alami juga mengalami kesibukan yang luar biasa. Saya harus menyiapkan semua tugas sampai hari Sabtu depannya. Tugas tersebut harus selesai dalam waktu yang ditentukan. Sedangkan bagi siswa juga merupakan hal abru bagi mereka. Pasalnya mereka selama ini disuruh oleh sekolah untuk menjuhi yang namanya hp, apalagi hp android. Tetapi pandemi merubah segalanya dan mewajibkan emreka untuk memegang hp android. Apalagi bagi kami yang tinggal di daerah. Sekolah saya berada di daerah di salah satu Kabupaten Solok. Dekat dengan kantor Bupati Solok, namun semua siswa saya berasal dari latar belakang yang berbeda. Sehingga sulit bagi saya untuk menerapkan siswa belajar secara daring. Makanya saya memiliki tugas yang ekstra dan waktu yang ssangat banyak dalam membalas wa para siswa dan orang tua. Namun, tentu saja saya akan berusaha untuk mengerjakannya dengan baik. Kebanyakan hp android hanya dimiliki oleh beberapa siswa. Siswa saya ada yang memiliki hp android, tetapi hanya hp orang tuanya. Walau demikian saya tetap usaha agar mereka bis belajar dengan baik. ada waktunya saya harus mmeberikan tugas dengan cara sms dan juga wa. Hp yang mereka miliki adalah hp orang tuanya. Kalau mereka memiliki hp android, kebanyakan ssiwa kesulitan untuk diskusi dengan guru tentang materi pembelajaran. Pemberian tugas saya lakukan dengan cara foto kopi. Pasalnya ada siswa saya yang tidak punya hp android. Jadi tugas saya double. Hanya ikhlas yang bisa diberikan saat ini. Semoga saja badai cepat berlalu. Aamiin.